Kamis, 08 Maret 2018

Kenapa Jokowi Dan Soeharto Tolak Gelar Doktor Honoris Causa

www.maju77.com
Secara akademis, Soeharto adalah satu-satunya Presiden RI yang tak pernah menimba ilmu hingga perguruan tinggi. Toh begitu, dia bisa berkuasa selama 32 tahun dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Hal menarik dari Soeharto, dia rupanya tak silau dengan gelar akademis.

Ketika para presiden lain 'mengoleksi' sekian banyak gelar doktor kehormatan (DR HC) dari dalam dan luar negeri, Soeharto justru menolaknya. Kenapa?

AGEN POKER - Ketika masih dalam masa pembangunan lima tahun pertama (Pelita 1), pimpinan Universitas Indonesia (UI) pernah berniat memberikan gelar doktor honoris causa. Dipimpin Rektor UI Prof. Mahar Mardjono mereka menghadap Presiden Soeharto di Bina Graha, pada Rabu 30 Juli 1975, sekitar pukul 12.00.

Semula, menurut G. Dwipayana & Nazarudin Sjamsuddin dalam buku Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973-23 Maret 1978, Prof. Mahar antara lain menyampaikan laporan mengenai pembangunan kampus, kerja bakti sosial mahasiswa, dan partisipasi UI dalam pembangunan.

Lantas, dia juga mengemukakan hasil pertemuan para dekan di lingkungan UI yang memutuskan untuk menganugerahkan gelar Doktor honoris causa kepada Presiden Soeharto. Anugerah serupa juga akan diberikan kepada mantan Wakil Presiden Mohammad Hatta.

Soeharto menyatakan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya atas keputusan UI itu. Akan tetapi ia berpendapat kala itu belum waktunya untuk melaksanakan penghargaan tersebut. Dalam hubungan ini dia meminta agar sebaiknya UI melaksanakan pemberian penghargaan itu pada waktu yang tepat di kemudian hari.

AGEN DOMINO - Turut mendampingi Prof Mahar kala itu Pembantu Rektor, Prof. Dr. Slamet Iman Santoso, Dekan Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial, Prof. Miriam Budiardjo MA, Dekan Fakultas Psikologi, Prof. Dr. Fuad Hassan, dan Dekan Fakultas Kedokteran, Prof. Dr. Djamaluddin.

Satu-satunya gelar bagi Soeharto terkait kinerjanya sebagai Presiden adalah gelar Bapak Pembangunan dari MPR pada 1983. Gelar itu ditetapkan resmi melalui Tap MPR No V tahun 1983. Menteri Penerangan Ali Moertopo berada di balik pemberian gelar tersebut.

Selain Soeharto, Presiden Joko Widodo juga emoh menerima gelar doktor honoris causa. Dia sudah merasa nyaman dengan titel Insinyur Kehutanan yang diraihnya dari Universitas Gajah Mada pada 1985. Ikhwal sikap tersebut diungkapkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno saat menerima rombongan panitia Hari Pers Nasional (HPN) 2018 beberapa waktu lalu.

Pratikno menyebut sudah ada 21 lembaga yang ingin memberikan gelar HC kepada Jokowi. Salah satunya, dari catatan detik.com yang pernah berencana memberikan gelar honoris causa adalah Universitas Muhammadiyah Surakarta seperti disampaikan rektornya, Prof Dr Bambang Setiaji pada 2013.

Namun, saat itu Jokowi menyatakan dirinya belum layak mendapatkan gelar tersebut. Menurut Pratikno, Jokowi paling tersenyum kalau diberitahu ada yang akan memberikan gelar HC. "Saya ini kan gelarnya insinyur, bukan doktor he-he-he..." sampai Pratikno menirukan ucapan presiden.

AGEN CAPSA   |   BANDAR JUDI POKER & DOMINO ONLINE TERBESAR 

CAHAYAPOKER.NET Merupakan BANDAR JUDI POKER & DOMINO ONLINE TERBESAR DAN TERPERCAYA.
Kami siap melayani, 24 JAM NONSTOP. Proses Deposit / Withdraw Hanya 3 Menit Tanpa Basa Basi.

BONUS REFFERAL 20%...!!!

 Ajak Sebanyak mungkin teman-teman ANDA bermain di Cahayapoker.net, dan dapatkan komisi menarik dari Cahayapoker.net KOMISI yang akan ANDA dapatkan adalah sebesar 20% (10%+10%) dari potongan meja 3% di setiap putaran yang di menangkan teman yang Anda ajak. 10% langsung masuk saat teman Anda bermain dan 10% lagi masuk setiap Jumat. Hasil dari Akumulasi selama seminggu. Syarat id referaal yang mendapatkan komisi 20% adalah ID TERSEBUT TIDAK BOLEH MEMILIKI TURNOVER / TARUHAN / Dengan kata lain tidak boleh dimainkan!!! ID REFERAAL HANYA BOLEH MELAKUKAN WITHDRAW dari hasil referral.

Contoh : 
Dalam 1 purana teman ANDA menang Rp. 1.000.000 . Maka Pototngan mejanya sebesar Rp. 1.000.000 x 3% = Rp. 30.000 . Maka KOMISI yang akan ANDA terima secara otomatis langsung masuk ke ID ANDA adalah sebesar Rp. 30.000 x 10% = Rp. 3.000 (KOMISI yang ANDA terima langsung). Sedangkan 10% lagi akan diberikan setiap hari Jumat JIKA ID ANDA TERCATAT TIDAK MEMILIKI TURNOVER / TIDAK DIMAINKAN, Tapi jika ID REFERRAL ANDA TERCATA MEMILIKI TURNOVER / DIMAINKAN MAKA BONUS REFERAAL YANG 10% LAGI AKAN HANGUS / TIDAK KAMI BERIKAN !!!

Note : Cara mereferralkan teman, ANDA harus memasukan KODE referaal ANDA di Form pendaftaran teman yang ANDA ajak di KOLOM KODE REFERRAl.

MINIMAL DEPOSIT HANYA Rp. 10.000 DAN PROSES WITHDRAW CUMA Rp. 30.000

BONUS TURNOVER : 0.5%
Segera Daftarkan Diri ANDA di www.cahayapoker.net (Pendaftaran Gratis) DAN ANDA AKAN MENDAPATKAN BONUS 0.3% Setiap Hari


YANG AKAN DI BAGIKAN SETIAP HARI
Minimal Turnover harus Rp.100.000,- Dalam 1 (SATU) Hari, Dan Dapatkan Bonus 0.5% dari jumlah Turnover ANDA.
Contoh : Turnover ANDA Sebesar RP. 1.000.000,- x 0.5% = Rp. 5.000,- Maka Bonus yang akan ANDA Terima Sebesar Rp. 5.000,- (Berlaku Kelipatan)


AYO SEGERA DAFTARKAN DIRI ANDA DAN MENANG BERSAMA KAMI DI CAHAYAPOKER.NET, SERTA RASAKAN PERBEDAANNYA!!! 100% PLAYER VS PLAYER & TANPA BOT (ROBOT) !!!

Info Lebih Lanjut Hub :
Website : Cahayapoker.net
YM : cahayapoker_cs@yahoo.com
FB : cahayapl777@gmail.com


No Telp : +855-85322887
Pin BB : 7EF8F40E

Wechat : chypoker16

Tidak ada komentar:

Posting Komentar